Minggu, 31 Mei 2015

PENYAKIT JANTUNG DAN CARA MENGHINDARINYA

Penyakit Jantung Penyebab Kematian Terbanyak di Indonesia

Jantung, organ yang sangat vital bagi manusia karena bila dia berhenti bekerja, maka berhenti pula hidup kita. Sayangnya, di Indonesia dan juga banyak negara lainnya, penyakit jantung menjadi penyumbang terbesar kematian.

Padahal menjaga kesehatan jantung sangatlah mudah, yaitu dengan

1. Tidak merokok dan tidak pula menghirup asap buangan rokok

2. Olahraga teratur, yaitu 30 menit 3-5 kali setiap minggu

3. Makan makanan menyehatkan dengan lebih banyak porsi serat seperti sayur dan buah, mengurangi konsumsi minyak, lemak, daging-dagingan (fast food), dan gula.

4. Mengurangi asupan garam (kurang dari 1 sendok teh setiap hari)

Lalu bagaimana cara mengenali penyakit jantung itu?

Serangan jantung (heart attack) terjadi ketika ada sumbatan pada pembuluh darah yang menyuplai jantung. Akibat sumbatan itu, jantung tidak mendapat bahan bakar untuk bekerja memompa darah dan terjadi kerusakan sel-sel jantung. Semakin luas kerusakan maka semakin turun kinerja jantung.

Nyeri dada sebelah kiri seperti tertindih, berlangsung lebih dari 30 menit, tidak menghilang dengan istirahat , bisa disertai dengan mual , muntah, keringat dingin merupakan gejala khas dari serangan jantung. Serangan ini datangnya mendadak dan didahului pencetus sepeti saat marah, beraktivitas berlebihan, olagraga, dsb.

Apa yang harus dilakukan jika serangan itu terjadi pada anda?

Segera minta bantuan orang terdekat untuk mengantar ke rumah sakit terdekat untuk mendapat pertolongan lebih lanjut. Keterlambatan dalam mendapat pengobatan akan menurunkan keberhasilan penyelamatan jantung anda.

Jika saat ini anda merasa sehat dan bebas penyakit apakah pasti aman dari penyakit jantung?

Belum tentu, karena serangan jantung bisa terjadi kapan saja tanpa harus sakit (muncul gejala ) sebelumnya. Untuk memastikan kesehatan jantung anda, teraturlah memantau tekanan darah, kadar gula darah  dan juga kadar kolesterol anda di fasilitas kesehatan terdekat. Apabila semuanya dalam batas normal, maka risiko terkena penyakit jantung adalah kecil.

Pemantauan ini sebaiknya dilakukan setiap bulan (secara berkala) dan diikuti dengan pola hidup sehat.

Jantung Kuat, Hidup pun Sehat

Oleh dr. Intan Farida Yasmin

Sumber :

http://www.who.int/cardiovascular_diseases/en/

http://www.worldlifeexpectancy.com/country-health-profile/indonesia